Example 1280x250
DaerahEkobis

CBP untuk 17 Kecamatan di Parimo Tuntas Disalurkan, Sisanya 123,9 Ton

×

CBP untuk 17 Kecamatan di Parimo Tuntas Disalurkan, Sisanya 123,9 Ton

Sebarkan artikel ini

PARIMO, Redaksi Rakyat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) untuk Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, baru tuntas tersalurkan di 17 kecamatan. Sementara wilayah lainnya, masih menunggu ketersediaan stok dari Bulog setempat.

“CBP untuk Kabupaten Parimo, baru 287,5 ton yang disalurkan di 17 kecamatan. Sementara sisanya, 123,9 ton akan dilanjutkan untuk enam kecamatan,” kata Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Parimo, Rahmatia, SP, di Parigi, Rabu, 10 Mei 2023.

Menurutnya, enam kecamatan yang menjadi sasaran penyaluran CBP tersebut, yakni Kecamatan Mepanga, Kecamatan Ongka, Kecamatan Bolano, Kecamatan Bolano Lambunu, Kecamatan Moutong dan Kecamatan Taopa.

Penyaluran dienam kecamatan, kata dia, masih menunggu pembongkaran stok CBP di Pelabuhan Pantoloan, Kabupaten Donggala.

“Jika dalam minggu ini stok CBP tiba di tempat yang ditentukan, maka Senin pekan depan sebagai tim teknis bersama Dinas Sosial akan melanjutkan penyaluran,” kata dia.

Dia mengatakan, tak terdapat kendala selama proses penyaluran di 17 kecamatan. Sehingga seluruh CBP terdistribusi ke titik-titik penerima.

Namun, proses penyaluran dibeberapa wilayah pelosok, di Kecamatan Tinombo dan Kecamatan Palasa, dilakukan secara simbolis kepada kepala desa yang dipusatkan di desa.

“Kemudian, CBP tersebut akan disalurkan ke kantor desa masing-masing menggunakan jasa ojek,” jelasnya.

Untuk memastikan CBP benar-benar tersalurkan ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tinggal di wilayah pelosok, kepala desa diminta membuat berita acara serta mendokumentasikan proses penyaluran.

Rahmatia berharap, stok CBP enam kecamatan tersedia untuk tiga tahap, agar penyaluran dapat dilakukan sekaligus pekan depan.

“Tapi bila stok berasnya tidak tersedia, maka proses penyalurannya akan dilakukan mengikuti jadwal,” pungkasnya.

error: Content is protected !!