Penulis : Moh. Faozan
PARIMO, Redaksi Rakyat – Salah seorang penambang di Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Nasalane, Desa Lobu, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, meregang nyawa akibat tertimbun material longsor, Sabtu, 11 Februari 2023.
Diketahui, korban tewas dilokasi PETI tersebut merupakan warga Dusun IV, Desa Tirta Nagaya, Kecamatan Lambunu, Kabupaten Parimo, berinisial TN (60). Peristiwa PETI ambil nyawa penambang itu terjadi sekitar pukul 10:30 WITA.
Dari informasi yang dihimpun media ini, Saat kejadian TN yang berprofesi sebagai penambang tradisional bersama beberapa orang lainnya, sedang mengumpulkan materian pasir di dalam lubang galian emas.
Seketika, terjadi longsong dari arah atas galian tanah dengan ketinggian tiga meter. Sehingga, para penambang berusaha ke luar dari lubang untuk menyelematkan diri.
Namun, naasnya korban TN ditemukan penambang lainnya dalam kondisi meninggal dunia, akibat tertimbun material longsor. Sementara, korban lainnya ditemukan selamat.
Akhirnya, korban TN pun dibawa menuju pemukiman warga yang berjarak dua jam dari lokasi pertambangan emas ilegal, dengan cara ditandu oleh empat orang penambang yang selamat.
Menanggapi hal itu, Kapolres Parimo, AKBP Yudy Arto Wiyono membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, Unit Tipiter Satreskrim Polres Parimo saat ini sedang melakukan penyidikan atas aktivitas pertambangan emas tersebut.
“Kejadiannya Sabtu kemarin, dan aktivitas pertambangan itu dilakukan masyarakat dengan cara menambang tradisional atau dengan cara mendulang. Ada satu orang korban yang meninggal, akibat longsor,” jelas Kapolres.