Example 1280x250
DaerahHEADLINEHukumSPESIAL KONTEN

Proyek Rp 3 Miliar SMPN 1 Parigi Diduga Sarat Korupsi

×

Proyek Rp 3 Miliar SMPN 1 Parigi Diduga Sarat Korupsi

Sebarkan artikel ini

Penulis : Moh. Faozan

PARIMO, Redaksi RakyatAnggaran proyek di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, senilai Rp3 Miliar lebih diduga kuat banyak mengalir ke kantong pribadi Kepala Sekolah.

Berdasarkan data yang dihimpun media ini, anggaran tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022. Pantauan Redaksi Rakyat, proses bangun baru dan rehab gedung dalam proyek tersebut banyak menggunakan bahan bangunan bekas.

Hal itu diduga kuat bertujuan agar Kepala SMP Negeri 1 Parigi, Joni Sumule, bisa mendapatkan keuntungan lebih demi memperkaya diri sendiri.

Dugaan praktek korupsi pada proyek yang dilakukan secara swakelola oleh Joni Sumule tersebut, diperkuat dengan proses pencairan yang dilakukannya tidak didampingi bendahara.

Tidak hanya itu saja, dari informasi yang diterima media ini juga menyebutkan proses bembelanjaannyapun hanya dilakukannya sendiri. Berdasarkan aturan yang ada,  seharusnya proses tersebut tidak bisa dilakukan Kepala sekolah jika tidak bersama dengan bendahara.

Sementara itu, pemain solo bantuan DAK, Joni Sumule, yang hendak dikonfirmasi sejumlah media, seakan terus menghindar. Meskipun sudah membuat janji temu secara langsung, akan tetapi setelah didatangani ke kantornya, dirinya tidak berada ditempat.

Berbagai upaya lain yang dilakukanpun tidak membuahkan hasil. Mulai dari mendatangi kediaman peribadinya, sampai upaya koknfirmasi via WhatsApp pribadinya juga tidak mendapatkan balasan.

Terlebih parah lagi saat hendak dikonfirmasi via panggilan, Joni Sumule tidak mengangkat telfon bahkan menolak panggilan dari media ini.

Hingga berita ini diterbitkan, upaya konfirmasi kepada yang bersangkutan belum mendapatkan hasil, tim media inipun akan terus berupaya untuk mendapatkan jawaban dari Kepala SMP Negeri 1 Parigi, Joni Sumule.