Sumber : Prokopim Setda Parimo
PARIMO, Redaksi Rakyat – Sebanyak 39 peserta yang terdiri dari 28 perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) dan 11 perwakilan bagian di Sekretariat Daerah (Setda) diberikan bimbingan teknis (Bimtek) sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, di aula Lantai II Kantor Bupati setempat, Jum’at, 11 November 2022.
Kegiatan yang menghadirkan Alwin Mahmud dan Indrawati sebagai narasumber dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), dibuka secara langsung Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Parimo, Ir. Sitti Wahyuni Borman, M.SI.
Menurut ketua pelaksana bimtek Hj. Nurdiani Musdin, kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan guna percepatan implementasi Srikandi. Tujuannya, untuk memberikan pemahaman kepada setiap OPD di lingkup Pemda Kabupaten Parimo terkait pemanfaatan aplikasi Srikandi dalam mewujudkan pelayanan administrasi pemerintah di bidang kearsipan dinamis yang berkualitas dan terpercaya.
“Selain itu, mewujudkan keseragaman dan keterpaduan pengelolaan kearsipan dinamis berbasis elektronik serta tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan maupun akuntabel melalui penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang dinamis di pemerintah pusat hingga daerah,” kata Nurdiani, yang juga selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Pengawasan Kearsipan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Parimo.
Sementara itu, Sitti Wahyuni dalam sambutannya mengatakan, pemanfaatan teknologi dalam pengelolaan arsip dinamis merupakan suatu keharusan di era digitalisasi saat ini. Hal ini untuk menunjang terwujudnya program reformasi birokrasi dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, terpercaya, akuntabel, dan transparan.
Kegiatan ini, kata dia, juga sebagai salah satu tahapan dalam rangka implementasi aplikasi Srikandi kepada Pemda Kabupaten Parimo menuju peningkatan mutu penyelenggaraan kearsipan.
“Saya berharap, para peserta dapat mengikuti bimtek ini dengan serius dan sungguh-sungguh untuk menghasilkan sumber daya manusia yang memahami dan mampu mengaplikasikan aplikasi Srikandi ini dengan baik bagi kearsipan Pemda Parimo,” pungkasnya.