Example 1280x250
DaerahDikbud

Ditlantas Polda Sulteng Gelar Goes To School

×

Ditlantas Polda Sulteng Gelar Goes To School

Sebarkan artikel ini
Ditlantas Polda Sulteng Gelar Goes To School
Kepala Subdit Kamsel Ditlantas Polda Sulteng Kompol H. Abu Bakar Djafar saat memberikan edukasi kepada pelajar SMP Gamaliel Palu tentang etika berlalu lintas, Jum'at, 12 Agustus 2022. (Foto: dok Humas Polda Sulteng)

Sumber : Humas Polda Sulteng

Redaksi Rakyat Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) mengajarkan etika berlalu lintas kepada pelajar di SMP Gamaliel Palu melalui program Goes To School, Jum’at, 12 Agustus 2022.

Kegiatan Goes To School ini dilaksanakan oleh Sub Direktorat (Subdit) Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) yang dipimpin langsung Kompol H. Abu Bakar Djafar, SH, MM, MH. Kegiatan ini diikuti sebanyak 200 siswa-siswi SMP Gamaliel Palu.

“Untuk mewujudkan masyarakat tertib berlalu lintas, Subdit Kamsel Ditlantas Polda Sulteng terus gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat,” jelas Kompol H. Abu Bakar.

Sasaran sosialisasi dan edukasi ini untuk membekali mereka tentang bagaimana etika berlalu lintas.
Sehingga, ketika mereka sudah memenuhi syarat untuk mengendarai kendaraan bermotor, para pelajar ini telah memahami aturan berlalu lintas.

Dalam kegiatan ini, ada beberapa materi yang disampaikan, yaitu situasi dan kondisi angka kecelakaan lalu lintas, baik di 2020 maupun 2021, dengan memberikan gambaran adanya berapa orang yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Mulai dari yang meninggal dunia, luka berat, luka ringan hingga dan kerugian materil.

Selain itu, faktor penyebab kecelakaan lalu lintas juga dijelaskan seperti manfaat penggunaan helm, penggunaan safety belt bagi pengemudi mobil dan penumpangnya.
Tidak hanya itu, dia juga menerangkan pengemudi atau pengendara kendaraan wajib memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM) bagi yang sudah memenuhi syarat.
Dia juga menjelaskan soal keberadaan kamera ETLE untuk merekam pelanggaran yang terjadi di jalan raya.

Dalam kesempatan itu, dia berpesan, agar para pelajar yang belum memenuhi syarat tidak membawa kendaraan ke sekolah.

Diakhir kegiatan ini, diisi dengan kuis tanya jawab berhadiah helm kepada para pelajar.